Kamis, 29 Oktober 2015

XL Lengkapi Infrastruktur Data Di Pulau Simeulue

PT XL Axiata Tbk bangun infrastruktur jaringan data dan internet di Pulau Simeulue, Nanggroe Aceh Darussalam. Kali ini, Menteri Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia, Rudiantara, ikut meresmikan secara langsung dihadiri pula Komandan Pangkalan TNI AL Letkol Laut (KH) Elfanda, dan Presiden Presiden Direktur XL, Dian Siswarini.


“Sengaja kami menegaskan komitmen kami ini sebagai bagian dari memperingatan HUT XL ke-19 yang jatuh di Oktober 2015 ini. XL sendiri sudah melayani warga Simeulue sejak September tahun 2008. Apa yang kami lakukan di sini merupakan bagian dari upaya kami dalam membantu menyediakan infrastruktur yang bisa menjembatani pembangunan hingga ke daerah-daerah terpencil, termasuk pulau-pulau terluar. XL juga hadir di sejumlah pulau terluar lainnya. Apalagi di sini juga ada pangkalan TNI AL yang menjaga wilayah kedaulatan NKRI. Kami sangat berharap, layanan XL akan bisa ikut mendukung kegiatan masyarakat setempat yang pada akhirnya akan mampu meningkatkan kualitas hidup masyarakat,” tandas Dian dalam keterangan pers yang diterima Lensaindoneisa.com, Rabu (21/10/2015).

Dian menambahkan, adanya penambahan BTS 3G di sana selain membantu masyarakat mengakses informasi, juga mendukung promosi daerah. Pulau yang jumlah penduduknya kurang dari 90 ribu jiwa tersebut memiliki sejumlah potensi besar, antara lain di bidang pariwisata, berupa ombak bagus yang cocok untuk olahraga selancar (surfing). Ombak di Simeulue dikenal peselancar asing, mereka juga rutin mengunjunginya. Selain itu, pulau ini berpotensi besar di bidang perikanan, di antaranya budidaya udang lobster. Di perkebunan, warga secara turun-temurun antara lain menanam cengkeh.

XL juga mempresentasikan usulan untuk suatu konsep layanan digital yang bisa dijajaki serta diterapkan di pulau-pulau terluar Indonesia. Konsep yang dinamakan “Pantau Laut” merupakan layanan interintegrasi berbasis layanan telekomunikasi dan data digital yang bisa dimanfaatkan mendeteksi keberadaan kapal asing yang berada di dalam wilayah perairan Indonesia. Sehingga konsep layanan digital ini bisa diterapkan oleh instansi terkait untuk bidang pertahanan keamanan, kelautan dan perikanan.

Selain itu, XL juga menawarkan konsep sosialisasi kebijakan terkait pencegahan pencurian ikan oleh pemerintah Indonesia kepada komunitas-komunitas nelayan di negara tetangga. Dukungan XL ini bisa disinergikan dengan operator di beberapa negara tetangga dalam lingkup Grup Axiata Bhd. XL akan mempresentasikan konsep layanan digital ini ke kementrian terkait, berikut Kemenkominfo.

Tulisan ini dari Lensa Indonesia.

1 komentar:

  1. Infrastruktur telekomunikasi, di tempat terpencil, seperti pulau terluar Indonesia sangat dibutuhkan. Saya mengapresiasi langkah XL http://www.lensaindonesia.com/2015/10/21/xl-lengkapi-infrastruktur-data-di-pulau-simeulue.html

    BalasHapus